Palangka Raya, Sarita News – Kerusakan infrastruktur jalan utama di Kabupaten Gunung Mas (Gumas) masih menjadi keluhan utama masyarakat.

Hal ini terungkap saat Ketua Komisi IV DPRD Kalimantan Tengah, Lohing Simon, melakukan reses perseorangan di Kecamatan Manuhing dan Manuhing Raya beberapa waktu lalu.

Dalam kegiatan tersebut, warga menyampaikan aspirasi terkait kondisi jalan yang rusak, yang menghambat aktivitas sehari-hari, termasuk distribusi hasil pertanian dan komoditas lokal.

“Kerusakan jalan bukan hanya soal kenyamanan, tetapi juga menyangkut kelancaran roda ekonomi masyarakat. Ini harus menjadi prioritas dalam pembangunan,” ujar Lohing kepada awak media, Sabtu (19/7/2025).

Selain isu infrastruktur, ia juga mensosialisasikan rencana pengembangan budidaya kelapa hibrida yang akan mulai dijalankan tahun depan. Program ini merupakan hasil kerja sama antara DPRD Kalteng dengan Dinas Perkebunan Provinsi.

Menurutnya, wilayah Manuhing dan Manuhing Raya memiliki potensi besar untuk pengembangan kelapa hibrida, mengingat kondisi tanah dan iklim yang mendukung. Ia meyakini, komoditas ini bisa menjadi sumber pendapatan alternatif yang berkelanjutan bagi masyarakat desa.

“Budidaya kelapa hibrida ini kami dorong karena bisa membuka peluang usaha baru dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat pedesaan,” jelasnya.

Lohing memastikan seluruh aspirasi masyarakat akan disampaikan ke DPRD untuk dibahas bersama pemerintah provinsi. Ia menekankan pentingnya respons cepat terhadap kebutuhan dasar masyarakat agar pembangunan benar-benar dirasakan dampaknya.

“Kami akan memperjuangkan aspirasi ini sebagai bentuk komitmen kepada masyarakat. Infrastruktur dan penguatan ekonomi desa harus berjalan beriringan demi kemajuan daerah,” tutupnya.

Simak Berita Sarita News Melalui Google Berita